Baru Tahu Kalau Ternyata Berkeringat Itu Sehat. Selama ini kita menganggap kalau keringat hanya membawa masalah saja. Dibenci. Dianggap tak berguna, ternyata justru pendapat itu salah.
Keringat adalah suatu hal yang memang wajib ada di tubuh manusia dan memegang peranan penting. Diciptakan tak hanya untuk sekedar ada, tetapi juga punya manfaatnya sendiri.
Apa saja sih sebenarnya manfaat keringat itu?
1. Keringat menyeimbangkan temperatur tubuh
Di saat temperatur tubuh naik, keringat akan membantu menyeimbangkan dan menurunkan temperatur tersebut. Membuat tubuh menjadi lebih dingin dan bertemperatur normal.
Tubuh akan secara otomatis mengeluarkan keringatnya saat Anda merasa kepanasan. Tak heran kan apabila berkeringat ini terjadi di saat Anda melakukan aktivitas yang membakar kalori atau berkegiatan di bawah sumber panas?
2. Membersihkan pori-pori
Keringat membantu membersihkan pori-pori dari racun dan kotoran yang menyumbat pori. Prosesnya dimulai ketika pori-pori terbuka, dan akan kembali tertutup lagi secara otomatis.
Sayangnya, terkadang keringat tidak membersihkan secara tuntas sehingga ada residu kotoran yang tertinggal. Dan apabila tidak dibersihkan dengan baik, akan menjadi pemicu tumbuhnya jerawat atau komedo.
3. Membantu menurunkan berat badan
Keringat menjadi indikasi bahwa kalori di dalam tubuh sedang dibakar. Dan terkadang kalori tersebut keluar melalui keringat atau air seni.
Metabolisme tubuh menjadi lebih baik ketika keringat ini keluar melalui aktivitas berolahraga.
a. Sebagai indikasi penyakit tertentu
Keberadaan keringat dapat menunjukkan problem kesehatan, seperti berikut ini:
b. Serangan jantung
Mereka yang menderita serangan jantung umumnya berkeringat lebih dan terjadi kram pada otot serta mual yang hebat.
c. Problem pada kelenjar thyroid
Terlalu banyak berkeringat juga merupakan indikasi dari problem pada kelenjar thyroid. Di mana biasanya ditunjukkan dengan tangan yang selalu basah akibat keringat.
d. Menopause
Berkeringat bahkan di udara yang tidak panas adalah indikasi dari menopause. Dan biasa dialami oleh mereka yang usianya 50 tahun ke atas.
e. Leukimia atau AIDS
Indikasi keringat dingin di malam hari dapat mengarah pada penyakit leukimia atau AIDS. Anda perlu berhati-hati dan segera mengecek kondisi kesehatan Anda ke dokter apabila mengalami hal ini.
Mulai sekarang, jangan membenci keberadaan keringat ya. Namun, tetap pakai busana yang dapat menyerap keringat serta rajin membersihkan kulit wajah dan tubuh agar terhindar dari kuman.
Keringat adalah suatu hal yang memang wajib ada di tubuh manusia dan memegang peranan penting. Diciptakan tak hanya untuk sekedar ada, tetapi juga punya manfaatnya sendiri.
Apa saja sih sebenarnya manfaat keringat itu?
1. Keringat menyeimbangkan temperatur tubuh
Di saat temperatur tubuh naik, keringat akan membantu menyeimbangkan dan menurunkan temperatur tersebut. Membuat tubuh menjadi lebih dingin dan bertemperatur normal.
Tubuh akan secara otomatis mengeluarkan keringatnya saat Anda merasa kepanasan. Tak heran kan apabila berkeringat ini terjadi di saat Anda melakukan aktivitas yang membakar kalori atau berkegiatan di bawah sumber panas?
2. Membersihkan pori-pori
Keringat membantu membersihkan pori-pori dari racun dan kotoran yang menyumbat pori. Prosesnya dimulai ketika pori-pori terbuka, dan akan kembali tertutup lagi secara otomatis.
Sayangnya, terkadang keringat tidak membersihkan secara tuntas sehingga ada residu kotoran yang tertinggal. Dan apabila tidak dibersihkan dengan baik, akan menjadi pemicu tumbuhnya jerawat atau komedo.
3. Membantu menurunkan berat badan
Keringat menjadi indikasi bahwa kalori di dalam tubuh sedang dibakar. Dan terkadang kalori tersebut keluar melalui keringat atau air seni.
Metabolisme tubuh menjadi lebih baik ketika keringat ini keluar melalui aktivitas berolahraga.
a. Sebagai indikasi penyakit tertentu
Keberadaan keringat dapat menunjukkan problem kesehatan, seperti berikut ini:
b. Serangan jantung
Mereka yang menderita serangan jantung umumnya berkeringat lebih dan terjadi kram pada otot serta mual yang hebat.
c. Problem pada kelenjar thyroid
Terlalu banyak berkeringat juga merupakan indikasi dari problem pada kelenjar thyroid. Di mana biasanya ditunjukkan dengan tangan yang selalu basah akibat keringat.
d. Menopause
Berkeringat bahkan di udara yang tidak panas adalah indikasi dari menopause. Dan biasa dialami oleh mereka yang usianya 50 tahun ke atas.
e. Leukimia atau AIDS
Indikasi keringat dingin di malam hari dapat mengarah pada penyakit leukimia atau AIDS. Anda perlu berhati-hati dan segera mengecek kondisi kesehatan Anda ke dokter apabila mengalami hal ini.
Mulai sekarang, jangan membenci keberadaan keringat ya. Namun, tetap pakai busana yang dapat menyerap keringat serta rajin membersihkan kulit wajah dan tubuh agar terhindar dari kuman.
Sumber : Vemale
0 komentar:
Posting Komentar